Kamis, 15 Mei 2014

Tatanan Komunikasi

Tatanan komunikasi adalah proses komunikasi ditinjau dari jumlah komunikan, apakah satu orang, sekelompok orang, sejumlah orang yang bertempat tinggal secara tersebar.

1.      Komunikasi Intrapribadi

Komunikasi yang berlangsung dalam diri kita, meliputi kegiatan berbicara kepada kita sendiri dan kegiatan- kegiatan mengamati dan memberikan makna (intelektual dan emosional) kepada lingkungan kita.

Fungsi komunikasi intrapribadi  sebagai berikut :

a.       Untuk mendapatkan respon/ umpan balik. Hal ini sebagai salah satu tanda efektivitas proses komunikasi. Bayangkan bagaimana kalau tidak ada umpan balik, saat Anda berkomunikasi dengan orang lain. Bagaimana kalau Anda sms ke orang lain tetapi tidak dibalas?

b.      Untuk melakukan antisipasi setelah mengevaluasi respon/ umpan balik. Contohnya, setelah apa yang akan kita lakukan setelah mengetahui lawan bicara kita kurang nyaman diajak berbincang.

c.       Untuk melakukan kontrol terhadap lingkungan sosial, yaitu kita dapat melakukan modifikasi perilaku orang lain dengan cara persuasi. Misalnya, iklan yang arahnya membujuk orang lain.

Keunggulan komunikasi intrapribadi :
- Dan berlangsung Diberbagai tempat dan waktu
- Isi pesan tidak dibatasi
- Dapat menumbuhkan keakrapan antara pemberi pesan dengan penerima pesan
- Sifatnya situasional dan konsidental
- Masalah yang sifatnya rahasia dapat diungkapkan
- Tidak ada kekhususan / keahlian tertentu
- Keikhlasan menyampaikan pesan

Kelemahan komunikasi intrapribadi :

- Terbatasnya da’i yang komitmen untuk menyampaikan ajaran Islam.
- Tidak harus menunggu otoritas.
- Jangkauannya sempit.

2.      Komunikasi Antarpribadi

Komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan tertentu(pesan yang disampaikan dapat diterima atau ditangkap dengan baik oleh penerima pesan sehingga pembicaraan itu hidup,ada timbal baliknya tidak dimengerti oleh pemberi pesan saja).

Fungsi komunikasi antarpribadi :

a.       Fungsi sosial
- Untuk kebutuhan biologis dan psikologis
- Untuk memenuhi kewajiban sosial
- Mengembangkan hubungan timbal balik
- Untuk meningkatkan dan mempertahankan mutu diri sendiri
- Menangani konflik

b.      Fungsi pengambilan keputusan
- Manusia berkomunikasi untuk membagi informasi
- Manusia berkomunikasi untuk mempengaruhi orang lain.

3.      Komunikasi Kelompok

Komunikasi yang berlangsung antara seorang komunikator dengan sekelompok orang yang jumlahnya lebih dari dua

Fungsi komunikasi kelompok :

a.       menjalin hubungan social antar anggota dan kelompok. Bagaimana individu dalam suatu kelompok bisa berhubungan social tanpa komunikasi atau sejauh mana suatu kelompok dapat memelihara hubungan social diantara anggota dengan anggota atau pun anggota dengan kelompok.

b.      fungsi pendidikan atau adukasi. Hal ini berkaitan dengan pertukaran informasi anatar anggota. Melalui fungsi ini kebutuhan anggota akan informasi baru dapat terpenuhi. Dan secara tidak langsung kemampuan para anggota dibidangnya masing-masing dapat embawa pengetahuan baru atau justru membawa keuntungan untuk para anggota lainnya ataupun bagi kelompok.

c.       kemampuan persuasi. Fungsi ini sebelumnya dapat menguntungkan atau merugikan pihak yang mem-persuasi. Misalnya, seorang anggota yang berusaha mem-persuasi anggota kelompok lainnya untuk tidak atau melakuakan sesuatu. Jika ia mem-persuasi suatu yang sejalan dengan kelompok, maka ia akan diterima dan menciptakan iklim yang positif di dalam kelompok, tapi sebaliknya jika ia mem-persuasi suatu yang bertentangan dengan kelompok, maka akan berpotensi menciptakan konflik dan perpecahan di dalam kelompok.

d.       masalah problem solving. Hal ini berkaitan erat dengan jalan-jalan alternative dari para anggota kelompok untuk memecahkan masalah.

e.        sebagai terapi. Pasti kalian pernah mendengar soal terapi kelompok bukan? Tapi memang fungsi yang kelima ini agak berbeda dengan fungsi-fungsi sebelumnya, karena dalam fungsi kelima ini lebih terfokus pada membantu diri sendiri, bukan membantu kelompok. Disini para individu yang memiliki masalah yang sama dikumpulkan, dan mereka diminta untuk saling terbuka dalam mengungkapkan diri mereka ataupun masalah mereka. Dalam kelompok ini juga tetap membutuhkan pemimpin sebagai pengatur atau penengah jika terjadi konflik atau perbedaan pendapat.

Kelebihan komunikasi kelompok :
  1. Keterbukaan antar anggota kelompok untuk memberi dan menerima informasi & pendapat anggota yang lain.
  2. Kemauan anggota kelompok untuk mendahulukan kepentingan kelompoknya dengan menekan kepentingan pribadi demi kepentingan kelompok.
  3. Kemampuan secara emosional dalam mengungkapkan kaidah dan telah disepakati kelompok.
Kekurangan komunikasi kelompok :
Kelemahan pada kelompok bisa disebabkan karena waktu penugasan, tempat atau jarak anggota kelompok yang berjauhan yang dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas pertemuan.

4.      Komunikasi massa

Usaha-usaha agar setiap tatanan komunikasi tersebut efektif :
  • Menguasai ragam komunikasi. Mulai menulis sampai berbicara. Teknik komunikasi yang dipakai pada siapa yang dihadapi. Usaha ini meminimalisasi terjadinya ketidaktepatan memakai cara komunikasi.
  • Bersikap empati. Memposisikan diri kita dalam situasi yang dialami orang lain. Dalam usaha ini kita mampu lebih bersikap objektif dalam berkomunikasi.
  • Terbuka. Dalam artian, bersedia untukdikoreksi kalau itu memang keliru. Siap meminta maaf  jika terbukti salah.
  • Fleksibel. Kita tidak harus selalu serius dengan pembawaan gaya formal dan kaku. Kita sesekali memakai gaya informal dengan selipan rasa humor agar terlihat santai.
  • Lugas dan ringkas. Pergunakan kata yang to the point dan diringkas sepadat mungkin dalam susunan kata yang pendek. Pemakaian kata yang bertele-tele membuat komunikasi menjadi membosankan.
  • Memahami komunikasi verbal.
  • Konsisten. Tidak plin-plan dan mengubah begitu saja kata yang telah diucapkan.
  • Egaliter. Menghilangkan sekat-sekat pembatas yang mungkin muncul. Mulai dari struktur formal (atasan-bawahan) hingga aspek kultural.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar